Dilansir dari Shanghaiist.com, seorang wanita bernama Zhao dari Wuxi, China mendapat kejutan saat berbelanja online. Awalnya, Zhao memesan smartphone ternama asal Amerika, IPhone ke salah satu penjual online di china

Zhao mentransfer ke penjual tersebut dengan harga 3.400 RMB atau setara dengan Rp6.873.000. Namun tak sesuai harapan, si penjual tiba-tiba mengirimkan pesan singkat, jika HP Zhao disita pihak bea cukai.

“Penjual meminta saya menstransfer uang sebanyak 5.000 RMB untuk bea cukai,” ujarnya dilansir dari Shanghaiist.

Tak berselang lama setelah melakukan transferan dengan total 8.400 RMB atau setara dengan 16.981.000, ia pun menerima paket yang ditunggu-tunggu. Bak disambar petir, paket yang diterima Zhao bukan smartphone besutan Apple seperti yang diharapakan, melainkan smartphone dengan logo buah pir.

Sadar dirinya sudah menjadi korban penipuan, Zhao langsung melapor ke polisi. Rupanya si penjual memang suddah menjadi buron kepolisian setempat terkait kasus penipuan serupa.


 

NO COMMENTS

LEAVE A REPLY